blog-img
16/11/2025

KEGIATAN KUNJUNGAN KE MUSEUM TUGU PAHLAWAN

Syamsari Akbar | Pendidikan

Membangun Jiwa Patriotisme Siswa Melalui Pembelajaran Kontekstual di Museum Tugu Pahlawan

Madrasah Ibtidaiyah Ittaqu

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2025, siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Ittaqu meningkatkan pengetahuan sejarah nasional serta menumbuhkan karakter cinta tanah air, Madrasah Ibtidaiyah Ittaqu melaksanakan kegiatan kunjungan edukatif ke Museum Tugu Pahlawan Surabaya. Kegiatan ini dirancang sebagai sarana pembelajaran langsung mengenai sejarah perjuangan bangsa Indonesia, khususnya peristiwa 10 November 1945 yang menjadi tonggak penting dalam mempertahankan kemerdekaan.

Kegiatan kunjungan dimulai pada pukul 07.00 WIB, ketika seluruh siswa-siswi berkumpul di sekolah dengan mengenakan kostum cosplay pahlawan. Penggunaan kostum tersebut bukan sekadar untuk menambah semarak kegiatan, tetapi juga sebagai media pembelajaran yang membantu siswa mengenal tokoh pahlawan yang mereka perankan. Suasana penuh antusias terlihat dari wajah para peserta didik yang bangga mengenakan atribut pahlawan nasional seperti Soekarno, Bung Tomo, Cut Nyak Dien, Ir. Soekarno, dan tokoh-tokoh penting lainnya. Setelah dilakukan pengecekan kehadiran serta pengarahan singkat dari guru pendamping, rombongan berangkat menuju Museum Tugu Pahlawan.

Perjalanan menuju lokasi berlangsung dengan tertib dan lancar. Tepat pada pukul 08.00 WIB, rombongan tiba di Museum Tugu Pahlawan. Sesampainya di area museum, para siswa disambut dengan ramah oleh petugas museum yang sekaligus menjadi pemandu selama kegiatan berlangsung. Pemandu menjelaskan aturan kunjungan, tata cara berkeliling area museum, serta gambaran umum mengenai sejarah Tugu Pahlawan sebagai simbol pengingat bagi perjuangan arek-arek Suroboyo melawan penjajah pada 10 November 1945.

Rombongan kemudian diajak berkeliling melihat berbagai replika, artefak, foto dokumentasi, senjata, pakaian pejuang, dokumen penting, serta diorama sejarah perjuangan Surabaya. Penjelasan yang disampaikan oleh pemandu museum sangat informatif dan mudah dipahami oleh peserta didik, sehingga mereka dapat mempelajari sejarah secara lebih nyata. Setiap ruang pameran memberikan pengalaman visual yang menarik dan dapat menumbuhkan rasa kagum terhadap perjuangan para pahlawan bangsa. Para siswa dengan antusias mengamati setiap koleksi, mengajukan pertanyaan, dan mencatat hal-hal penting yang mereka temukan selama berkeliling.

Setelah melihat berbagai koleksi museum, kegiatan dilanjutkan menuju ruang audio visual. Di ruangan tersebut, siswa-siswi menyaksikan film pendek tentang peristiwa 10 November 1945. Tayangan ini memperlihatkan suasana perjuangan rakyat Surabaya dalam mempertahankan kemerdekaan dari ancaman tentara Sekutu. Film berdurasi singkat tersebut memberikan gambaran yang kuat mengenai keberanian, kegigihan, serta pengorbanan para pahlawan yang rela mempertaruhkan nyawa demi kemerdekaan bangsa. Para siswa terlihat menyimak dengan serius, dan beberapa di antara mereka bahkan menunjukkan ekspresi kagum atas heroisme yang ditampilkan dalam film tersebut.

Setelah kegiatan menonton film, rombongan menuju area yang telah disiapkan untuk makan bersama. Suasana penuh kebersamaan tercipta ketika semua siswa dan guru pendamping menikmati bekal yang telah mereka bawa dari rumah. Momen ini menjadi kesempatan bagi para peserta didik untuk beristirahat, berbincang bersama teman, serta merefleksikan pengalaman mereka selama berkeliling museum.

Sebagai penutup kegiatan, diadakan sesi peragaan kostum cosplay pahlawan. Setiap siswa tampil dengan percaya diri memperkenalkan tokoh pahlawan yang mereka kenakan. Guru pendamping memberikan penghargaan dan apresiasi kepada seluruh peserta karena telah menunjukkan semangat dan kreativitas dalam mengenakan kostum pahlawan. Kegiatan ini tidak hanya menambah keceriaan, tetapi juga memperkuat pemahaman siswa terhadap tokoh-tokoh nasional yang berjasa bagi bangsa.

Setelah seluruh rangkaian acara selesai, tepat pukul 10.30 WIB, rombongan bersiap untuk kembali ke sekolah. Perjalanan pulang berjalan dengan tertib, dan pada pukul 11.00 WIB semua siswa telah tiba kembali di Madrasah Ibtidaiyah Ittaqu dengan selamat. Anak-anak pulang dengan membawa pengalaman dan pengetahuan baru yang sangat bermanfaat untuk memperkaya wawasan kebangsaan mereka.

Kegiatan kunjungan ke Museum Tugu Pahlawan ini diharapkan dapat memperkuat karakter peserta didik, menumbuhkan rasa cinta tanah air, serta meningkatkan pemahaman mereka mengenai sejarah perjuangan bangsa. Madrasah Ibtidaiyah Ittaqu berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan edukatif yang bermakna dan mendukung pembentukan generasi yang berakhlak, berpengetahuan, dan berjiwa nasionalis.

Bagikan Ke:

Populer